6 Jalur Pendakian Gunung Slamet Yang Bisa Digunakan

Gunung slamet merupakan salah satu gunung tertinggi di pulau jawa, yang berada pada kawasan administrasi banyumas, tegal, dan purbalingga. Gunung ini menjadi salah satu favorite destinasi mendaki untuk para pendaki di Indonesia.

Hal ini dikarenakan gunung slamet yang memiliki ketinggian 3.428mdpl ini memiliki kenidahan, serta tantangan yang menarik bagi para pendaki. Selain itu, akses transportasi ke gunung slamet bisa dibilang tidak terlalu sulit. 

Pada tahun kemarin, Tim BM janganlupabahagia.com juga sempat mencicipi medan untuk menggapai puncak tertinggi kedua di pulau jawa ini. Pengalaman kami cukup luar biasa, dan terbayarkan dengan keindahan gunung ini. 

Saat itu, kami lebih memilih menggunakan jalur pendakian slamet via bambangan, karena akses yang lebih gampang. Pengalaman kami tersebut sudah kami tulis di blog ini. Baca: Catatan Pendakian Gn Slamet

Tapi, untuk kamu yang ingin menggunakan jalur pendakian slamet lainnya, ternyata masih banyak trek yang bisa kamu gunakan. Kami coba bahas satu per satu, yang kami rangkum dari berbagai sumber.

Pendakian Gn Slamet via bambangan merupakan jalur favorite para pendaki yang ingin mendaki gunung ini. Pasalnya, akses transportasi lebih mudah. Dan konon treknya tidak terlalu panjang seperti jalur pendakian sebelumnya. 

Jika kamu menggunakan trek pendakian ini, kamu bisa menempuh waktu 10 - 11 jam pendakian. Dan harus melewati 9 pos untuk sampai ke puncak. Simaksi yang dikenakan hanya Rp. 5.000,-

Menurut info teman pendaki, jalur baturaden menjadi yang paling ekstrim dari lainnya. Pasalnya treknya cukup terjal dan konon banyak binatang buas di sepanjang jalur. Selain itu, trek terbilang licin karena lumut, dan berbatu serta banyak jalur bercabang.

Untuk kamu yang baru mendaki gunung, sebaiknya jangan menggunakan jalur ini terlebih dahulu. Waktu tempuh yang diperlukan adalah 11 jam, untuk sampai ke puncak. 

Jalur pendakian Kaligua terletak di paguyangan kabupaten brebes. Para pendaki akan melewati perkebunan teh pemerintah yang indah nan indah. Pemandangan di sepangjang laur pendakian juga cukup indah. 

Namun jalur pendakian ini terbilang sepi pendaki. Waktu tempuh berkisar 11 jam, dan melewati 5 pos pendakian.

Jalur pendakian guci biasanya digunakan oleh para pendaki yang datang dari 'pintu utara'. Pendakian ini juga melewati perkebunan teh di guci. Anda akan disuguhi pemandangan yang luar biasa jika melewati jalur pendakian via guci - tegal. 

Waktu tempuh pendakian gunung slamet via guci berkisar antara 9 - 10 jam.

Kaliwadas merupakan pintu pendakian slamet yang ada di desa Dawehan, kecamatan Sirampong, kabupaten Brebes. Ini merupakan jalur alternative pendakian gunung slamet untuk pemula, karena jalurnya tidak terlalu ekstrim. 

Namun meskipun begitu, jalur pendakian kaliwadas tidak seramai jalur pendakian slamet via bambangan. Waktu tempuh jika melewati jalur kaliwadas adalah 11 jam perjalanan mendaki. 

Jalur pendakian sawangan terbilang baru, dan belum banyak pendaki yang mengetahuinya. Namun, untuk menuju basecamp pendaki yang berada di desa Sigedong, kecamatan Bumijawa, kabupaten Tegal, sangatlah mudah untuk diakses. Apalagi jika kamu menggunakan kendaraan pribadi. 

Tapi jangan salah, jalur pendakian gunung ini cukup menantang. Di sepanjang jalur pendakian, anda akan menemui tanaman-tanaman liar yang berduri, mungkin juga akan menemui tanaman jelatang. Selain itu, jalurnya juga berkelok-kelok.  Waktu tempuh berkisar 10 jam pendakian.

Baca lainnya: Persiapan Sebelum Mendaki Gunung Slamet

Yap! itu dia info lengkap mengenai daftar jalur pendakian gn slamet yang bisa dilewati, beserta waktu tempuhnya. Semoga bermanfaat :)